Catat, Ini Ciri Ciri Koil Lemah pada Mobil & Solusinya
30 April 2025
Admin

Bagikan
Kondisi mobil yang sering kali sulit dihidupkan ditengarai menjadi salah satu ciri-ciri koil lemah.
Koil atau ignition coil memiliki fungsi penting dalam menciptakan percikan api di busi sehingga membuat mesin bisa menyala. Apabila koil mengalami masalah, tentu hal itu akan berdampak pada performa mesin mobil.
Tapi, apa sebenarnya yang menyebabkan koil mengalami kerusakan? Bisakah tanda-tanda lemahnya koil itu dikenali lebih awal?
Artikel berikut akan membantu Anda temukan jawabannya sekaligus dengan solusi terbaik atasi koil mobil yang lemah. Simak yuk!
Ciri-Ciri Koil Lemah pada Mobil
Koil yang bermasalah akan mengirimkan sinyal-sinyal tertentu untuk membantu Anda mengatasinya dengan solusi terbaik. Berikut adalah ciri-ciri tersebut yang harus Anda waspadai.
1. Mesin Mobil Kerap Mengalami Mati Mendadak
Ketika percikan api yang dihasilkan koil tidak cukup kuat, aliran listrik dari koil menuju busi pun mengalami ketidakstabilan.
Kondisi inilah yang kemudian mengakibatkan mesin mobil sering kali mendadak mati atau bahkan sulit dihidupkan.
2. Performa dan Akselerasi Mesin Menurun
Koil yang lemah juga ditandai dengan akselerasi yang tidak responsif dan performa yang terus menurun.
Serupa dengan ciri sebelumnya, kondisi ini juga ditandai dengan percikan api yang tidak maksimal yang mengakibatkan pembakaran tidak sempurna di ruang mesin.
3. Suara Mesin Terdengar Kasar
Pembakaran yang tidak merata tidak hanya menurunkan performa mesin, tetapi juga membuat suara mesin terdengar lebih kasar.
Ada kalanya, mobil juga mengalami getaran yang cukup terasa di kala berjalan pada kecepatan pelan atau tinggi.
4. Percikan Api di Busi Tampak Lemah
Baca Juga : Destinasi Wisata yang Cocok Dinikmati dengan Perjalanan Mobil
Koil yang melemah dapat dilihat pula pada percikan api di busi yang tidak begitu kuat. Normalnya, percikan api pada busi akan tampak besar dan berwarna biru.
Sebaliknya, jika koil mengalami masalah, percikannya tampak keemasan dengan api kecil dan cenderung meredup.
5. Panas Berlebihan pada Koil
Ciri-ciri koil lemah berikutnya bisa dirasakan dari timbulnya panas yang berlebihan pada koil. Hal ini dapat terjadi apabila koil bekerja terlalu keras dalam menghasilkan tegangan terlalu tinggi.
6. Lampu Check Engine Menyala
Lampu check engine di dashboard yang menyala terjadi bukan tanpa alasan. Justru, lampu tersebut bisa menjadi indikator adanya masalah pada sistem pengapian, salah satunya pada koil.
Jika hal ini terjadi, maka ini menjadi pertanda Anda harus melakukan pengecekan pada bagian tersebut sebelum terjadinya masalah yang lebih parah.
Penyebab Koil Lemah atau Rusak
Melemahnya koil pada mobil terjadi karena dipicu oleh beberapa penyebab. Penyebab tersebut bisa berkaitan dengan usia pemakaian hingga faktor lingkungan.
Masing-masing penjelasan terkait penyebab tersebut dapat Anda simak lebih lanjut di bawah ini.
1. Usia Koil yang Sudah Tua dan Usang
Koil pada dasarnya juga memiliki batas usia pemakaian seperti komponen mobil lainnya. Apabila usia pemakaiannya sudah terlalu lama dan usang, koil secara perlahan akan mengalami penurunan performa.
2. Adanya Masalah Kelistrikan pada Mobil
Permasalahan atau kerusakan sistem kelistrikan pada mobil, termasuk aki dan alternator, bisa memicu munculnya ciri-ciri koil lemah seperti di atas.
Arus listrik yang tidak stabil dan kurang kuat membuat koil pun tidak bisa bekerja dengan optimal. Alhasil, ini membuat koil mengalami kelemahan dan kerusakan bila tidak segera ditangani.
3. Pemilihan Busi yang Keliru
Kesalahan dalam memilih busi untuk mobil berdampak besar pada performa koil secara signifikan. Busi yang keliru dan tidak kompatibel dengan tipe mobil cenderung punya resistensi yang terlalu rendah atau bahkan tinggi.
Jika demikian, koil akan bekerja sangat keras dan lama kelamaan berpengaruh pada lemahnya kinerja koil.
Tak hanya sampai di situ saja, kesalahan memilih busi juga bisa sebabkan percikan api kurang maksimal. Pembakaran pun jadi tidak sempurna dan bisa menyebabkan hilangnya tenaga.
4. Sistem Pengapian Mengalami Kerusakan
Sistem pengapian yang meliputi kabel pengapian dan busi, apabila berada dalam kondisi aus atau rusak, akan mengakibatkan koil bekerja lebih keras.
Kondisi itu pada akhirnya juga kian mempercepat ausnya koil. Begitu pula dengan kondisi tegangan yang tidak stabil pada sistem pengapian, akan berakibat pada tekanan berlebih di koil dan menurunkan optimasi kinerjanya.
5. Faktor Lingkungan
Tidak banyak yang mengetahui jika faktor lingkungan juga turut menyebabkan ciri-ciri koil lemah pada mobil. Memarkir mobil di suhu lingkungan yang ekstrem dan tingkat kelembapan yang tinggi akan menimbulkan korosi pada koil.
Bila kondisi ini dibiarkan, koil akan mengalami penurunan kemampuan dalam menghasilkan tegangan sehingga cepat atau lambat akan merusak koil itu sendiri.
Baca juga: Apakah Sering Menjemur di Luar Berdampak pada Kondisi Kaca Mobil?
Solusi Atasi Koil Mobil yang Lemah
Karena dampak yang ditimbulkan dari koil yang melemah cukup banyak, Anda perlu melakukan langkah-langkah solutif untuk mengatasinya.
Solusi tersebut bisa dimulai dari melakukan pembersihan atau bahkan melakukan penggantian komponen, seperti yang dijelaskan berikut ini.
1. Lakukan Langkah Pembersihan dan Perawatan
Debu dan kotoran bisa menjadi penghambat kinerja koil. Oleh karenanya, sebagai langkah awal mengatasi ciri-ciri koil lemah, Anda disarankan melakukan pembersihan pada ujung pegas.
Apabila koil bersentuhan secara langsung dengan bagian pegas, lapisi dengan cairan anti karat. Cairan itu akan mencegah timbulnya karat yang dapat menyebabkan masalah baru bagi koil.
2. Perbaiki Isolasi Bila Terjadi Kebocoran
Terkadang, masalah koil bisa saja terjadi akibat adanya kebocoran pada komponen. Untuk menyiasati hal ini, Anda bisa memperbaikinya dengan mengisolasi bagian yang bocor menggunakan lem besi supaya tidak menimbulkan sengatan listrik.
3. Kurangi Celah Busi
Mengurangi celah busi, terutama pada mesin yang sistem pengapiannya tidak optimal, dapat membantu optimalkan kinerja pengapian tersebut.
Langkah ini juga dinilai ampuh dalam mengurangi gejala mesin yang tiba-tiba mati mendadak atau mengalami ledakan tidak teratur.
4. Lakukan Pendinginan Koil
Baca Juga : Destinasi Wisata yang Cocok Dinikmati dengan Perjalanan Mobil
Pada kondisi ciri-ciri koil lemah yang mengalami overheat, solusi yang bisa diterapkan adalah mendinginkan dengan membungkusnya menggunakan kain basah untuk beberapa waktu.
Selain itu, Anda juga bisa memasang heat shield atau pelindung koil dari panas yang ditimbulkan dari komponen lain. Langkah ini akan membantu koil berada dalam suhu yang aman.
5. Ganti Koil yang Rusak
Pada beberapa kasus, permasalahan dari koil bisa disebabkan oleh kualitas koil yang sudah terlalu tua atau justru rusak parah.
Di kondisi yang seperti ini, satu-satunya solusi yang bisa Anda lakukan adalah menggantinya dengan komponen baru untuk menjaga kinerja mobil secara keseluruhan tetap optimal.
Nikmati Pengalaman Berkendara yang Lancar dengan Ganti Koil Lemah
Koil berperan besar dalam sistem pengapian yang pada akhirnya dapat menyalakan mesin mobil. Jika koil bermasalah, maka dampaknya juga cukup besar bagi mobil Anda.
Untungnya, ciri-ciri koil lemah bisa dikenali sejak dini melalui tanda dari suara, performa, hingga lampu indikator yang menyala di dashboard.
Masalah ini juga bisa diatasi dengan mudah dengan melakukan pembersihan hingga mengganti komponen koil baru.
Namun, mengingat pentingnya peranan koil, maka lakukan penggantian komponennya hanya di bengkel resmi Suzuki yang selalu terdepan dalam menjamin keamanan kendaraan Anda.
Segera hubungi kami untuk layanan servis atau kesempatan memiliki produk kendaraan berkualitas dan dapatkan informasi terbaru seputar kendaraan hanya melalui laman tips dan trik kami.
Sumber gambar:
Makhh - https://www.shutterstock.com/image-photo/mechanical-diagnostic-ignition-coil-maintenanl-replace-2296649419