Tips & Trik

Jangan Panik, Ini Penyebab Karburator Banjir & Solusinya

02 November 2025

account iconAdmin

Karburator

Bagikan

Bagi pemilik kendaraan baik roda dua maupun roda empat, keberadaan komponen karburator tentu familiar. Mulai dari fungsi karburator mobil hingga risiko kerusakan yang mungkin terjadi, seperti kebanjiran atau bocor.

Ternyata, banjir pada komponen karburator yang banjir merupakan masalah umum yang dapat dialami pemilik kendaraan. Terlebih jika kendaraan menggunakan sistem bahan bakar konvensional.

Apa saja penyebabnya? Apakah berdampak buruk bagi kondisi kendaraan keseluruhan? Bagaimana cara mengatasinya? Semua jawaban dapat Anda simak pada artikel di bawah ini!

Penyebab Karburator Mobil Banjir

Karena masalah karburator kebanjiran dapat mengganggu kinerja mesin secara keseluruhan, maka penting bagi Anda untuk mengetahui faktor penyebabnya. Berikut ini penyebab umum karburator mengalami kerusakan:

1. Kerusakan Karburator

Penyebab pertama tentu kerusakan karburator mobil. Kerusakan ini dapat disebabkan oleh usia komponen yang sudah tua atau tidak dirawat dengan baik.

Ciri-ciri karburator yang rusak adalah korosi dan berkerak. Jika hal ini terjadi, Anda harus segera mengatasinya sebelum mengganggu kinerja kendaraan.

2. Kebocoran Ruang Pelampung

Faktor penyebab berikutnya adalah kebocoran pada ruang pelampung. Bagian ini berguna untuk menutup saluran bensin saat suplai sudah penuh.

Jika ruang pelampung bocor, maka jarum pelampung tidak bekerja dengan baik dan akhirnya menyebabkan karburator kebanjiran.

3. Setelan Pelampung Terlalu Tinggi

Jika karburator mobil mengalami kebocoran, ada baiknya Anda periksa setelan pelampung. Karena apabila Anda terlalu tinggi menyetel pelampung, maka karburator dapat mengalami kebanjiran.

Baca Juga : Mengenal Apa Itu Spul Motor dan Fungsinya

Anda dapat mencegah hal ini tidak terjadi dengan cara rutin melakukan pemeriksaan setelan pelampung. Namun, jika pelampung sudah rusak, satu-satunya solusi adalah melakukan perbaikan di bengkel.

4. Kotoran Pada Jarum Pelampung

Jarum pelampung yang terlalu kotor juga menjadi faktor penyebab karburator mobil kebanjiran. Biasanya, kotoran yang menumpuk diakibatkan karena tidak dibersihkan secara berkala.

Apabila ini sudah terjadi, Anda harus membersihkannya dan jika kotoran sulit dibersihkan, maka disarankan untuk diganti dengan komponen baru saja.

5. Selang Pembuangan yang Rusak

Karburator mobil yang kebanjiran juga dapat disebabkan karena selang pembuangan yang rusak. Karena selang pembuangan rusak akan membuat bahan bakar keluar melalui lubang pembakaran.

Selain itu, bahan bakar juga dapat masuk ke dalam karburator dan mengalami kebanjiran. Jika tidak langsung diatasi, maka kinerja bahan bakar dan ruang pembakaran kendaraan dapat menurun.

6. Komponen Spring Needle Valve Patah

Jika spring needle valve atau per yang terdapat pada jarum pelampung karburator patah, maka potensi karburator kebanjiran dapat lebih tinggi.

Jarum pengapung yang tak tertutup rapat karena per yang patah akan membuat bahan bakar masuk ke dalam karburator.

7. Karet Seal Mangkok Karburator Mengeras

Penyebab karburator kebanjiran berikutnya adalah komponen seal mangkok karburator yang mengeras atau aus.

Karet seal yang posisinya terletak di tengah berfungsi untuk menutup bak karburator agar bahan bakar tidak keluar. Jika karet seal aus atau mengeras maka yang terjadi adalah kebanjiran pada komponen karburator mobil Anda.

Dampak Karburator Mobil yang Kebanjiran

Kebanjiran yang terjadi pada komponen karburator harus segera diatasi jika Anda tidak ingin berdampak serius pada kendaraan Anda. Jika diabaikan terus-menerus, dampak yang mungkin Anda alami, antara lain:

1. Mesin Mobil Sulit Dihidupkan

Dampak karburator yang kebanjiran bahan bakar membuat mesin mobil sulit dihidupkan, bahkan tiba-tiba mati. Jika Anda mengalami gejala ini, disarankan untuk tidak diabaikan.

Karena jika mesin mobil rusak, maka kerusakan komponen lain dapat lebih mungkin terjadi. Hal tersebut dapat membuat biaya perbaikan lebih mahal.

2. Konsumsi Bahan Bakar Lebih Boros

Kebanjiran karburator dapat berdampak pada konsumsi bahan bakar mobil yang lebih boros. Hal ini karena membuat bahan bakar terbuang sia-sia karena kebocoran yang terjadi pada ruang karburator.

Bagi pemilik mobil dampak ini tentu sangat merugikan dan membingungkan. Maka dari itu, segera cari solusi tepat untuk mengatasinya.

3. Bau Bensin Mudah Tercium

Apabila saat berkendara Anda mencium bau bensin yang menyengat, hal tersebut mungkin saja menjadi pertanda bahwa karburator mobil mengalami kebanjiran.

Karburator yang kebanjiran akan merusak berbagai komponennya, termasuk jarum pelampung yang tidak tertutup rapat. Alhasil, bahan bakar akan bocor dan baunya tercium dari knalpot mobil Anda.

4. Performa Mobil Menurun

Dampak keseluruhan tentu performa mobil yang menurun dan tidak optimal lagi. Inilah alasan mengapa Anda tidak boleh mengabaikan karburator yang mengalami kebanjiran atau kebocoran.

Jika performa mobil menurun tentu akan berisiko pada kerusakan komponen yang lebih mudah. Hal ini akan merugikan Anda dari segi waktu dan biaya.

Solusi Mengatasi Karburator Mobil Banjir

Setelah Anda mengetahui penyebab dan dampak dari karburator yang kebanjiran, maka penting untuk mengetahui solusi tepat mengatasinya. Cara efektif yang dapat Anda lakukan untuk mengembalikan performa karburator, antara lain:

1. Bersihkan Karburator dengan Tepat

Solusi tepat mengatasi masalah karburator mobil adalah dengan rutin merawatnya. Dengan membersihkan karburator secara menyeluruh, Anda dapat memperpanjang usia karburator.

Baca Juga : Mengenal Apa Itu Spul Motor dan Fungsinya

Bersihkan bagian karburator dari kerak atau kotoran yang mengendap di dalam mangkuk karburator. Anda dapat melakukannya sendiri dengan menggunakan cairan pembersih khusus.

2. Rutin Periksa dan Ganti Jarum Pelampung

Mengganti jarum pelampung karburator yang sudah rusak adalah solusi tepat untuk mengatasi kebanjiran pada komponen satu ini.

Pastikan jarum pelampung berfungsi baik agar dapat menutup lubang bensin dengan rapat. Anda juga dapat mencegah kerusakan karburator dengan rutin memeriksa kondisi kebersihan mangkuk karburator.

3. Ganti Karet atau Seal yang Sudah Aus

Karet karburator mobil sangat rentan aus, terlebih jika Anda menggunakan kendaraan untuk mobilitas sehari-hari.

Gejala yang dapat Anda perhatikan yang berarti karet sudah aus adalah kebocoran bensin. Jika ini terjadi, segera ganti karet atau seal yang lama dengan yang baru.

4. Atur Ulang Setelan Pelampung

Solusi berikutnya adalah selalu cek posisi setelan pelampung dan pastikan setelannya tidak terlalu tinggi. Penyesuaian ketinggian pelampung harus sama dengan spesifikasi kendaraan.

Jika Anda tidak dapat melakukannya sendiri, Anda dapat meminta pertolongan mekanik dari bengkel resmi pilihan Anda.

5. Bawa Mobil ke Bengkel Langganan

Terakhir, agar Anda lebih tepat mengatasi kebanjiran pada karburator, maka sebaiknya bawalah mobil Anda ke bengkel resmi langganan. Karena masalah karburator umum disebabkan karena kurangnya perawatan.

Lakukan servis berkala dan perbaikan di bengkel resmi yang memiliki mekanik profesional andal. Jangan tunggu kondisi kerusakan karburator terlanjur parah!

Kesimpulannya, kebanjiran pada karburator mobil dapat disebabkan karena kondisi kerusakan atau mangkuk karburator yang terlalu kotor. Jangan abaikan gejala yang mobil Anda alami karena risikonya dapat berdampak pada keseluruhan komponen mobil.

Anda dapat melakukan perbaikan sendiri, atau agar lebih efisien maka bawa mobil Anda ke bengkel resmi Suzuki. Langkah perawatan dan perbaikan tepat terjamin jika Anda mengandalkan bengkel resmi kami.

Pricelist Icon Price List Dealer Halo Suzuki Icon Test Drive/Ride
Chat